
Angka-angka ini dianggap bukti yang menunjukkan adanya Tuhan, dan dianggap keramat oleh ilmuwan zaman dulu.
Hampir semua ciptaan Tuhan dianggap mempunyai angka Fibonacci, baik tumbuhan, hewan, maupun manusia. Berikut beberapa fakta yang ditemukan di alam.
1. Jumlah daun pada bunga (petals)
Mungkin sebagian besar kita tidak terlalu memperhatikan jumlah daun pada sebuah bunga. Dan bila diamati, ternyata jumlah daun pada bunga menganut deret Fibonacci. Contohnya:
- jumlah daun bunga 3: bunga lili, iris
- jumlah daun bunga 5: buttercup (sejenis bunga mangkok)
- jumlah daun bunga 13: ragwort, corn marigold, cineraria,
- jumlah daun bunga 21: aster, black-eyed susan, chicory
- jumlah daun bunga 34: plantain, pyrethrum
- jumlah daun bunga 55, 89: michaelmas daisies, the asteraceae family
2. Pola Bunga
Pola bunga juga menunjukkan adanya pola fibonacci ini, misalnya pada bunga matahari. Dari titik tengah menuju ke lingkaran yang lebih luar, polanya mengikuti deret fibonacci.
3. Tubuh Manusia
Bila Anda ukur panjang jari Anda, kemudian Anda bandingkan dengan panjang lekuk jari, maka akan ketemu 1.618.
Coba bagi tinggi badan Anda dengan jarak pusar ke telapak kaki, maka hasilnya adalah 1.618.
Bandingkan panjang dari pundak ke ujung jari dengan panjang siku ke ujung jari, maka hasilnya adalah 1.618.
Bandingkan panjang dari pinggang ke kaki dengan panjang lutut ke kaki, maka hasilnya adalah 1.618
Semua perbandingan ukuran tubuh manusia adalah 1.618. Benarkah? Silakan membuktikannya.
Fakta-Fakta Lain
1. Jumlah lebah betina pasti lebih banyak dari jantan bukan? Kalau dibandingkan antara jumlah lebah betina dengan jumlah lebah jantan, maka hasilnya adalah 1.618
2. Kerang laut, kerang laut memiliki cangkang keras yang berbentuk spiral. kalau dibandingkan antara panjang garis spiral paling depan dengan berikutnya, maka hasilnya adalah 1.618
3. Daun, tangkai, serangga, dan semua yang berbentuk spiral, bila dibandingkan antara panjang spiral terakhir dengan sebelumnya, maka hasilnya akan selalu 1.618.
4. Stradivarius, pencipta bola, juga menggunakan angka ini dalam peletakan lubang di bola.
5. Parthenon, bangunan yang diarsiteki oleh Phidias, juga menggunakan perbandingan yang berdasarkan angka Phi. 1.618.
6. Perkembangbiakan sepasang kelinci. Menurut, sebuah penelitian yang dilakukan, sepasang Kelinci berkembang biak dengan pola deret angka Fibonacci.