
Butterfly Project adalah kampanye sosial yang mengajak orang-orang untuk melawan keinginan menyakiti diri sendiri atau self-harm. Kampanye ini dibentuk karena kian hari ada kasus percobaan bunuh diri. Ada banyak penyebabnya, mulai dari masalah sosial, finansial, rumah tangga, atau bahkan tekanan dari orang sekitar.
Self-harm bisa terjadi pada siapa saja, tua maupun muda. Oleh karena itu, hal ini sangat penting untuk dijadikan perhatian.
Kebanyakan kasus percobaan bunuh diri lebih banyak menghinggapi para remaja yang belum siap menghadapi tekanan, atau bahkan karena merasa tidak ada orang yang bisa dipercaya untuk menceritakan keluh kesahnya.
Diperparah dengan perkembangan teknologi, khususnya media sosial yang semakin pesat, membuat remaja ingin saling mengaktualisasikan dirinya kepada dunia.
Mengetahui informasi ini, dan menyampaikannya kepada keluarga tercinta yang menunjukan tanda-tanda ingin menyakiti diri sendiri, akan sangat menolong.
Aturan Butterfly Project
Menggambar kupu-kupu di pergelangan tangan menggunakan spidol warna, lakukan ketika ada dorongan untuk menyakiti diri sendiri.
Setelah itu, beri nama masing-masing kupu-kupu tersebut dengan nama orang-orang tersayang.
Setiap muncul keinginan untuk melukai pergelangan tangan, anggaplah bahwa tindakan tersebut seperti ingin menyakiti orang-orang tersayang.
Biarkan gambar kupu-kupu itu menghilang dengan sendirinya, jika sudah melewati fase ini berarti berhasil membebaskan kupu-kupu itu terbang tanpa melukainya.
Tenanglah, setiap masalah pasti ada jalannya. Pilihlah orang yang tepat untuk mengutarakan isi hati, ingat kembali wajah-wajah orang tersayang sebelum memutuskan untuk melakukan hal ini. Menjaga kesehatan mental sama pentingnya dengan menjaga kesehatan jasmani.