
Jika bentuk dinosaurus bisa kita ketahui karena adanya fosil, bagaimana dengan suara? Bagaimana para peneliti bisa menentukan suara dinosaurus dan hewan purba lainnya, padahal mereka belum pernah mendengarnya?
Ilmuwan atau saintis mampu memperkirakan suara (sebagian) dinosaurus dengan metode tertentu, misalnya dengan melihat fosil tengkorak yang memungkinkan untuk digunakan sebagai penghasil suara (misalnya pada dinosaurus herbivora berparuh bebek), atau dengan menengok kerabat dinosaurus yang masih ada sekarang, yaitu buaya dan burung—yang secara teknis merupakan dinosaurus.
Yang perlu dicatat adalah hasil analisis para paleontolog sering tidak sama dengan yang digambarkan di film, misalnya di waralaba Jurassic Park.