
Saat ini, Eropa merupakan benua yang diisi banyak negara maju yang makmur. Mereka dianggap sebagai bangsa terdepan dalam beberapa hal, misalnya teknologi, sains, kedokteran, seni, olahraga, dan ekonomi. Namun, dulu Eropa pernah berada dalam era kegelapan, saat peradaban mereka masih dianggap terbelakang dan kalah dengan bangsa-bangsa lain.
Era yang menandai kebangkitan atau awal kejayaan Eropa ada di masa Renaisans atau Renaissance. Dilansir laman History, zaman Renaisans Eropa diawali pada abad ke-14 dan terus berlangsung hingga abad ke-18, sebelum akhirnya menjadi bangsa yang maju dan makmur di abad-abad setelahnya.
Ada beberapa tokoh terkenal di masa Renaisans Eropa yang membawa perubahan dan paradigma berpikir pada tingkat sosial. Siapa saja mereka?
1. Nicolaus Copernicus
Sorang astronom dan ilmuwan bernama Nicolaus Copernicus pernah hidup di zaman Renaisans Eropa, yakni tahun 1400-an. Ia lahir di Polandia pada 19 Februari 1473 dengan nama asli Mikolaj Kopernik. Apa yang membuatnya jadi salah satu tokoh besar di Eropa? Ia mampu membuktikan pergerakan Bumi (rotasi dan revolusi) dengan penghitungan matematika.
Pada masa sebelum Copernicus, sebetulnya gagasan pergerakan Bumi sudah dimunculkan oleh pemikir lain. Namun, pembuktian secara angka masih sulit dilakukan. Copernicus yang merupakan lulusan Pendidikan Gereja ternyata bisa menyelesaikan teori sains yang berkenaan dengan pergerakan Bumi. Ia juga sukses menyelesaikan kuliah kedokteran dan gelar Doktor Hukum di Italia.
2. Leonardo da Vinci
Karyanya masih sangat dikenal hingga saat ini. Bahkan, karya-karya Leonardo da Vinci menjadi warisan sejarah yang bernilai mahal. Siapa sebenarnya Leonardo da Vinci itu?
Leonardo da Vinci merupakan seniman, pelukis, pemahat, ahli angka, dan filsuf yang punya pengaruh luar biasa di Eropa, bahkan hingga kini. Ia dilahirkan pada 15 April 1452 di Florence, Italia.
Banyak karya Leonardo da Vinci yang dianggap menyimpan kode rahasia. Beberapa pihak bahkan percaya bahwa dengan kecerdasannya, Leonardo da Vinci telah memberikan pesan khusus untuk masa depan melalui karya-karyanya.
Hadirnya Leonardo da Vinci pada 1400-an telah menciptakan paradigma berpikir dan pola pandang baru mengenai seni dan sains di Eropa, khususnya Eropa Barat.
3. Michelangelo
Tokoh bernama lengkap Michelangelo di Lodovico Buonarroti Simoni ini lahir di Italia pada 6 Maret 1475. Masa-masa Michelangelo hampir sama dengan masa-masa Leonardo da Vinci.
Michelangelo dikenal sebagai arsitek, seniman, pelukis, dan pujangga. Sama seperti Leonardo da Vinci, Michelangelo juga melahirkan banyak karya yang masih sangat dikenal di zaman modern.
Karyanya yang fenomenal adalah David of Michelangelo, ukiran di langit-langit Kapel Sistina, The Pieta, pahatan (lukisan) kisah penciptaan Adam, dan masih banyak lagi. Michelangelo menghabiskan masa hidupnya di Kota Roma. Itu sebabnya, sebagian besar karya-karya Michelangelo yang melegenda banyak tersebar di Roma, Italia.
4. Michel de Montaigne
Tokoh besar asal Prancis bernama Michel de Montaigne juga menjadi salah satu tokoh besar Eropa di zaman Renaisans. Ia dilahirkan di Prancis pada 28 Februari 1533 dan meninggal dunia pada 13 September 1592. Montaigne merupakan salah satu filsuf besar Eropa yang karya-karyanya masih digunakan hingga saat ini.
Setidaknya, ada tiga ajaran kebijaksanaan terkenal dari Michel de Montaigne:
Ilmu pengetahuan tanpa kebebasan berpikir tak ada gunanya. Artinya, seseorang harus mampu berpikir secara mandiri, dan jangan menelan informasi apa pun secara bulat-bulat tanpa menyelidiki faktanya.
Setelah mampu berpikir dan menjalani hidup secara mandiri, seseorang juga harus mendengarkan pihak lainnya. Poin ini menekankan adanya keseimbangan antara sudut pandang seseorang dengan realitas yang ada di sekitarnya.
Pentingnya kesehatan juga menjadi perhatian tersendiri dalam gagasan Montaigne. Ia menyatakan bahwa kesehatan merupakan modal utama dari setiap lini kehidupan manusia. Montaigne percaya bahwa kesehatan mampu memunculkan pikiran yang baik dan bijaksana.
5. Galileo Galilei
Seorang ahli astronomi hebat bernama Galileo Galilei telah mengamati bintik Matahari, Planet Neptunus, Planet Saturnus, dan bulan pada Planet Jupiter, pada abad ke-16. Bahkan, ia juga dinobatkan sebagai salah satu ilmuwan besar sepanjang sejarah yang telah memberikan pengaruh pada dunia sains.
Ilmuwan yang dilahirkan pada 15 Februari 1564 tersebut juga telah menemukan beberapa alat sains seperti teleskop modern, alat penghitung pergerakan Bumi, dan jam pendulum, dicatat dalam Royal Museum Greenwich. Sayangnya, ia juga mengalami kehidupan yang sepi dan kurang mengenakkan, akibat tekanan dari kaum agamawan yang menentang pemikirannya.
Beberapa nama besar di atas pernah hadir di masa Renaisans Eropa. Pemikiran dan ide mereka telah menjadi fondasi bagi kemajuan dan kekuatan bangsa Eropa di zaman modern ini.