Mengenal GRC, Bahan Bangunan dan Arsitektur Masa Kini


Tren arsitektur tidak selalu berupa gaya yang belum pernah ada sebelumnya, tetapi bisa juga gaya lama yang dipopulerkan kembali, atau perpaduan gaya lama dan baru. 

Salah satu produk yang jadi tren belakangan ini adalah GRC, yang kini laris manis digunakan sebagai material penunjang dalam dunia arsitektur. Plafon dan gypsum juga menjadi alternatif material plafon di rumah.

Seberapa besar peran GRC dalam properti ataupun arsitektur? 

Mungkin Anda tidak menyangka bahwa arsitektur kubah masjid dan panel-panel beton indah yang memiliki nilai seni pada gereja, mal, ataupun hunian rumah biasanya terbuat dari GRC. Material ini dipilih kebanyakan orang sebagai penunjang dalam perencanaan bangunan karena memiliki keunggulan dan kegunaan. 

Salah satu keunggulan material ini adalah motif GRC dapat disesuaikan dengan keinginan Anda.

Keunggulan GRC sebagai bahan bangunan:
  • Kuat
  • Ringan
  • Tahan terhadap cuaca
  • Tidak mudah terbakar
  • Harga terjangkau
  • Aman bagi kesehatan
  • Estetis

Fungsi GRC sebagai interior dan eksterior bangunan:
  • Eksterior
  • Cladding eksterior
  • Sunscreen
  • Kubah atau dome
  • Lisplang
  • Pagar rumah
  • Interior
  • Dinding bangunan
  • Cubicle toilet
  • Plafon
  • Partisi
  • Penutup lantai
  • Lubang angin

Jadi, apa yang dimaksud dengan GRC, dan apakah bisa diaplikasikan dalam hunian rumah? 

GRC atau dikenal sebagai GFRC, adalah singkatan dari GlassFiber Reinforced Concrete. GRC merupakan sejenis beton yang diperkuat serat. Produk ini juga dikenal sebagai beton bertulang glass fiber, yaitu merupakan material komposit yang terdiri dari pasir halus, semen, polimer akrilik, air, serta serat kaca tahan alkali yang dikenal berkekuatan tinggi.

GRC jadi favorit banyak orang dalam dunia arsitektur dan properti. Namun, siapa sangka GRC ternyata telah digunakan sejak tahun 1940? Butuh beberapa dekade sebelum bahan bangunan tersebut digunakan secara luas di masyarakat.

GRC sering kali dikenal dengan istilah papan semen. Meski luarnya terlihat berat, GRC dinilai mempunyai bobot yang ringan jika dibandingkan dengan material sejenis. Selain itu, GRC memiliki daya tahan ekstra terhadap api dan air.