5 Hal Penting yang Perlu Dibicarakan dengan Pasangan Sebelum Menikah


Pasangan dewasa seharusnya bisa selangkah lebih matang dalam menjalin hubungan, dibanding pasangan remaja yang masih labil. Topik obrolan bukan lagi hanya menyoal antara cinta dan cemburu buta, tapi tentang bagaimana menyatukan persepsi yang berbeda.

Ada hal-hal yang sebaiknya disepakati sebelum meresmikan hubungan dalam pertunangan atau bahkan menikah. Terkait hal itu, ini topik obrolan yang berkualitas dan hanya dilakukan oleh mereka dengan level kedewasaan matang. 

1. Sejauh mana kesiapan menerima kekurangan 

Masa pendekatan memang masanya menarik perhatian. Sejauh ini, mungkin kamu dan dia hanya menunjukkan sisi terbaik dan berusaha menutupi kekurangan. Tapi pasangan dewasa justru gak malu membicarakan kelemahan masing-masing.

Maksudnya bukan harus dengan cara mengumbar aib masa lalu juga, sih! Kamu dan pasangan hanya perlu saling mengingatkan kalau manusia sempurna itu gak ada. Pasangan dewasa bakal lebih siap menyambut kekurangan yang ada.

2. Batasan apa saja yang disepakati saat marah 

Meminta pasangan untuk meredam emosi, tak harus menunggu saat ia sedang marah. Kamu dan dia perlu mendiskusikan batasan kemarahan dan cara mengelola emosi. Misalnya, saat marah gak boleh mencaci maki, menghancurkan barang atau bahkan main fisik.

Mungkin kamu menganggap obrolan ini gak terlalu penting karena melihat karakter pasangan yang baik. Tapi bagaimana pun, dia tetap manusia biasa yang tingkat kesabarannya bisa habis.

3. Buat komitmen untuk menjaga permasalahan sebagai rahasia berdua

Sebelum melangkah ke jenjang hubungan yang lebih serius, poin satu ini juga penting untuk disepakati. Setelah menikah, masalah pertengkaran bakal menjadi masalah pribadi yang gak boleh diumbar sembarangan.

Buat batasan kalau permasalahan rumah tangga gak boleh diceritakan ke luar rumah, entah itu saudara atau pun teman.  Kecuali atas kesepakatan bersama, misalnya saat masalah tak kunjung menemukan titik temu. Tentukan siapa orang yang bisa dipercaya.

4. Pertegas komitmen kesetiaan yang diinginkan kedua pihak

Kesetiaan memang sikap yang terbentuk dengan sendirinya pada pasangan yang saling mencintai. Tapi terkadang kita perlu mengingatkan pasangan akan pentingnya komitmen untuk setia dengan sengaja membahasnya. 

Misalnya buat kesepakatan untuk tidak berbagi masalah, kesedihan atau kejenuhan pada lawan jenis. Membicarakan komitmen setia di awal hubungan, mampu mempermudah langkah ke depannya.

5. Kuatkan tekad untuk terus belajar memperbaiki kualitas hubungan

Ujian dalam setiap hubungan itu pasti ada. Entah dalam fase pacaran, pertunangan atau pernikahan. Setiap fase yang dilewati, bakal memberikan pelajaran hidup yang berharga. Di sinilah pentingnya untuk duduk bersama mengevaluasi hubungan kalian.

Sepakati kalau kesalahan yang sama jangan sampai terulang. Diskusikan apa yang seharusnya dilakukan dan ditinggalkan. Tujuannya tentu supaya hubunganmu lebih berkualitas dari waktu ke waktu.

Membangun hubungan matang memang perlu kedewasaan. Salah satunya dengan membahas dan menyepakati hal-hal yang diuraikan di atas. Poin mana saja, nih yang sudah kamu diskusikan dengan pasangan?