Makanan-makanan Sumber Vitamin B (Bagian 1)

Makanan-makanan Sumber Vitamin B

BIBLIOTIKA - Vitamin B merupakan delapan vitamin yang dapat larut dalam air, dan memiliki peran penting dalam metabolisme sel. Makanan yang mengandung vitamin B banyak terdapat pada hewan atau tumbuhan di sekitar kita. Vitamin B memiliki banyak jenis, sangat bervariasi, sehingga vitamin B disebut pula vitamin B kompleks, yang berarti memiliki tipe berbeda-beda. Berikut ini jenis-jenis vitamin B:
  1. Tiamin = Vitamin B1.
  2. Riboflavin = Vitamin B2.
  3. Niasin = Vitamin B3.
  4. Asam pantotenat = Vitamin B5.
  5. Piridoksin = Vitamin B6.
  6. Biotin = Vitamin B7.
  7. Asam folat = Vitamin B9.
  8. Kobalamin = Vitamin B12.

Vitamin B1

Vitamin B1 atau tiamin memiliki khasiat dalam membantu meningkatkan kekebalan tubuh, meningkatkan energi agar tidak mudah lelah atau stres, serta mengendalikan nafsu makan. Vitamin B1 terdapat pada dua jenis sumber makanan, yaitu hewani dan nabati. Secara umum, kekurangan vitamin B1 bisa menimbulkan penyakit seperti katarak, gagal jantung, dan lain-lain. Dosis harian vitamin B1 yang dianjurkan ialah 1,2 mg untuk pria, dan 1 mg untuk wanita.

Di antara sumber vitamin B1 adalah ikan, misalnya ikan tuna. Dalam 100 gram daging ikan tuna terkandung sekitar 0,5 mg vitamin B1. Selain ikan tuna, makanan lain yang juga sumber vitamin B1 adalah beras, gandum, jeruk, kacang, bayam, dan beras merah.

Vitamin B2

Vitamin B2 atau riboflavin adalah vitamin yang memperbaiki se-sel dalam tubuh kita. Vitamin B2 dapat membantu tubuh untuk mengatur serta memproses nutrisi, dan menjaga sel-sel tubuh agar selalu sehat.

Di antara manfaat vitamin B2 adalah mempertajam penglihatan, dan menjaga kesehatan kulit. Kekurangan vitamin B2 bisa menyebabkan kulit pecah-pecah, sariawan, radang tenggorokan, serta anemia. Dosis harian vitamin B2 yang disarankan adalah 1,3 mg untuk pria, dan 1 mg untuk wanita.

Wortel adalah salah satu sayuran yang mengandung vitamin B2. Dalam 1 cangkir wortel terdapat 5 persen dari kebutuhan harian vitamin B2 yang direkomendasikan. Selain wortel, keju juga mengandung vitamin B2 yang tinggi, yaitu 0,57 mg per porsi 100 gram. Almond juga mengandung vitamin B2, karena termasuk kacang-kacangan yang mengandung vitamin B cukup tinggi.

Vitamin B3


Vitamin B3 atau niasin dapat mencegah serangan jantung, mencegah kolesterol tinggi, dan penyakit berbahaya lainnya. Kekurangan vitamin B3 bisa menyebabkan dermatitis, demensia, amnesia, dan depresi. Namun, kebanyakan dosis vitamin B3 bisa menyebabkan kulit kering, penyakit pencernaan, kerusakan hati, bahkan bisa menyebabkan kematian. Dosis yang benar untuk mengonsumsi vitamin B3 adalah 16 mg per hari untuk pria, dan 14 mg per hari untuk wanita.

Tersedia paket buku digital BIBLIOTIKA. 
Untuk mendapatkan, klik di sini.

Telur adalah salah satu sumber vitamin B3 yang baik. Dalam satu butir telur terdapat 7 persen dari jumlah kebutuhan harian vitamin B3. Selain telur, buah bit juga mengandung vitamin B3 tinggi. Dalam setiap 100 gram buah bit mengandung 0,334 mg vitamin B3.

Begitu pula seledri, yang dikenal sebagai makanan untuk mencegah penyakir empedu. Dalam satu cangkir seledri mentah terdapat sekitar 34 mg vitamin B3, yang menyumbang sekitar 2 persen kebutuhan harian kita.

Vitamin B5

Vitamin B5 atau asam pantotenat sangat dibutuhkan untuk memproses karbohidrat dari makanan menjadi energi. Vitamin B5 mendukung kelenjar adrenal untuk mengendalikan stres. Kekurangan vitamin B5 dapat menyebabkan tubuh kelelahan serta kesemutan. Konsumsi harian vitamin B5 yang disarankan adalah 1,3 mg untuk pria, dan 1 mg untuk wanita.

Baca lanjutannya: Makanan-makanan Sumber Vitamin B (Bagian 2)