Kepribadian Perempuan di Weton Kelahiran (6)

  Kepribadian Perempuan di Weton Kelahiran

BIBLIOTIKA - Artikel ini lanjutan artikel sebelumnya (Kepribadian Perempuan di Weton Kelahiran 5). Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik, sebaiknya bacalah artikel sebelumnya terlebih dulu.

Perempuan yang lahir pada Sabtu Kliwon

Perempuan ini adalah sosok sinis yang menganggap dan memandang segala sesuatu dengan kacamata kesinisan. Berhadapan dengan perempuan ini tak ubahnya berhadapan dengan polisi yang tengah menginterogasi maling. Inilah tipe perempuan bermulut panas atau ‘si mulut usil’—segalanya ditanya, segalanya dicurigai, segalanya dinilai secara sinis.

Karena wataknya yang khas seperti itu, perempuan yang lahir pada hari Sabtu Kliwon ini pun biasanya menjadi sosok ‘public enemy’ dan menjadikan suaminya juga ikut terseret menjadi sosok yang tidak disukai oleh masyarakatnya. Banyak orang yang menjadi segan atau bahkan tidak suka dengan sang suami dari perempuan ini gara-gara perbuatan istrinya yang seringkali menjengkelkan orang lain.

Selain menjadikan suaminya sebagai ‘korban’ dari perbuatannya, perempuan ini juga bukan perempuan yang dapat menghormati suaminya secara layak. Ia sangat tidak menghargai suaminya. Dan dalam urusan rumahtangga, dia pun jenis perempuan yang malas, istri yang tak ingin melakukan apa-apa, ibu yang tak sudi mengerjakan apa-apa. Tak heran kalau perempuan ini biasanya menjadi penyebab suami stres, keluarga hancur, dan anak-anak terlantar.

Perempuan yang lahir pada Selasa Kliwon

Dia keras kepala, bahkan cenderung sangat keras kepala, dan itulah watak khas dari perempuan yang dilahirkan pada hari Selasa Kliwon ini. Selain keras kepalanya yang keterlaluan itu, dia juga sosok yang tak peduli dengan suami. Seperti apapun keadaan suami (misalnya ketika sakit atau menderita suatu musibah), dia akan lebih cenderung mengabaikannya dan tak mau repot-repot mengurusinya. Secara keseluruhan, perempuan ini adalah tipe perempuan yang mudah membuat sang suami menderita stres dan tekanan batin.

Kalau perempuan ini merencanakan sesuatu dengan suaminya, maka dia pun akan mudah mengubah atau menggagalkannya seenak perutnya. Umpama, dia punya rencana untuk merenovasi rumah. Sang suami menyetujui rencananya itu, dan sang suami pun menambah jam kerjanya demi untuk lebih cepat mengumpulkan uang demi keperluan itu.

Setelah berbulan-bulan bekerja keras mengumpulkan uang dan jumlahnya telah tercapai untuk dapat digunakan merenovasi rumah, tiba-tiba sang istri mengubah rencananya; dia tak lagi ingin merenovasi rumah—tapi ingin shopping ke Paris!

Perempuan yang lahir pada Minggu Pahing

Dia adalah jenis perempuan pemarah—segala hal bisa menjadi pemicu amarahnya. Dan jika amarahnya meledak, maka ledakannya seperti gunung yang meletus yang membawa lahar panas ke daerah ke sekitarnya.

Karena ‘hobinya’ yang mudah marah itulah yang menjadikan perempuan ini suka berwajah muram, senang mengeluh dan bersungut-sungut dan menyalahkan segala sesuatu yang tak berkenan di hatinya.

Selain itu, jika perempuan ini menginginkan sesuatu, maka dia harus mendapatkan keinginannya itu. Keinginan atau hasrat semacam itu sayangnya tidak dibarengi dengan semangat yang positif.

Ambisinya terhadap sesuatu bukannya menyalakan motivasinya untuk bekerja keras demi pencapaian tujuan itu, melainkan membuatnya berpikir untuk menghalalkan segala cara demi tercapainya tujuan itu. Jika dia menjadi pejabat, maka dia pun cenderung menjadi pejabat yang korup.

Tersedia paket buku digital BIBLIOTIKA. 
Untuk mendapatkan, klik di sini.